Banyak orang menganggap remeh kemampuan yang dimiliki oleh
orang-orang yang berusia relatif muda. Mereka dianggap tak memiliki
kemampuan maupun pengalaman hidup mumpuni untuk melakukan sesuatu dengan
benar.
Bahkan beberapa orang tak mau mendengarkan saran atau usul yang diajukan oleh mereka yang berusia lebih muda darinya.
Namun, beberapa anak muda tak mau dianggap remeh dan menunjukkan
kemampuannya di usia yang sangat dini. Mereka ingin membuktikan kepada
dunia bahwa usia dini juga dapat mencetak prestasi bahkan memecahkan rekor dunia.
Beberapa di antara mereka bahkan menjadi seorang psikolog saat remaja hingga pendaki Gunung Everest.
Seperti dikutip dari Oddee berikut 8 pencetak rekor termuda di dunia.
1. Whipcracker Termuda (2 Tahun)
Pada usia 10 tahun, bocah bernama Logan Anderson dari Mudgee, New
South Wales, Australia mulai melakukan whipcracking--membunyikan suara
dari cambuk.
11 bulan kemudian, ia menjadi whipcracker termuda di dunia dan mengikuti kompetisi nasional dan internasional.
2. Miliarder Perempuan (19 Tahun)
Pada usianya yang ke 19, Alexandra Andresen memiliki harta $1,2
miliar atau Rp 15,81 triliun. Penunggang kuda profesional itu pun masuk
ke dalam daftar orang kaya di seluruh dunia versi Majalah Forbes.
Alexandra meraih kekayaannya setelah ayahnya, Johan F. Andresen, pada
2007 menghibahkan sahamnya di Ferd Holdings—perusahaan terbesar di
Norwegia— kepada kedua putrinya.
Keluarga itu meraup kekayaan dari industri tembakau sementara kakek
buyutnya adalah pendiri perusahaan penghasil rokok terbesar di Norwegia.
3. Seniman Pelukis Wajah (9 Tahun)
Haris Imtiyaz Khan berhasil mencetak rekor dunia menjadi seniman
pelukis wajah termuda saat berusia 9 tahun. Ia dapat melukis sebuah
wajah hanya dalam waktu kurang dari 30 menit.
Pemuda asal Pune, India, yang kini berusia 17 tahun tersebut, mengaku
suka menggambar sejak umur 3 tahun. Ia pun beberapa kali menggelar
pameran lukisan.
4. Sarjana Psikologi Termuda (13 Tahun)
Seorang remaja asal Meksiko, Dafne Almazán menjadi sarjana psikologi
termuda dengan usia 13 tahun. Perempuan tersebut meraih gelarnya di
kampus ternama Monterrey Institute of Technology and Higher Education
(ITESM), Mexico City, pada Agustus 2015.
Saat ini ia sedang melanjutkan studi program masternya di universitas yang sama.
5. Barista (4 Tahun)
Bocah asal Colorado, AS, bernama Adler Webb, menjadi barista termuda
di dunia. Pasalnya, ia dapat meracik capuccino dengan hasil yang sangat
baik saat berusia 4 tahun.
Mungkin keahlian tersebut ia peroleh dari ibu dan ayahnya yang merupakan pemilik kedai kopi bernama Brindle Coffee.
6. Pembuat Aplikasi Permainan (7 Tahun)
Zora Ball, pembuat aplikasi gim Vampire Diamonds (wearyourvoicemag.com)
Perempuan berusia 7 tahun, Zora Ball, pada 2013 menjadi program developer atau pengembang program termuda di dunia setelah berhasil membuat aplikasi game mobile.
Zora yang menuntut ilmu di West Philadelphia's Harambee Institute of
Science and Technology Charter School, membuat permainan pertamanya,
Vampire Diamonds, setelah pulang sekolah setelah sang guru mengajarinya
cara sederhana menggunakan kode.
7. Ahli Menulis Indah (30 Tahun)
Jake Weidmann, ahli menulis indah termuda (Uproxx)
Jake Weidmann merupakan Master Penman atau ahli menulis indah termuda
di dunia dalam kurun waktu 3 dekade. Saat ini hanya 12 orang yang
menyandang gelar tersebut.
Ahli menulis indah diakui oleh organisasi yang mempromosikan dan
melestarikan kerajinan menulis tangan bernama International Association
of Master Penmen, Engrossers, and Teachers of Handwriting (IAMPETH).
8. Perempuan Termuda Pendaki Gunung Everest (13 Tahun)
Pada Mei 2014, Malavath Purna yang berusia 13 tahun membuktikan
kepada dunia bahwa perempuan India dari kasta tak terpandang dapat
mendaki Gunung Everest.
Purna dilatih memanjat di sekolahnya oleh seorang pensiunan polisi yang memperkenalkannya pada dunia pendakian.
Ia pun mengaku setelah lulus sekolah akan mendaftar menjadi polisi
sebagai ucapan terima kasih kepada mentornya karena telah mengubah
hidupnya.